Mahasiswa dan Dosen Berprestasi Antarkan IPB Raih Perguruan Tinggi Terbaik

Likes- IPB atau Institut Pertanian Bogor merupakan salah satu PTN terbaik di Indonesia. Berdasarkan klasterisasi PTN 2019 oleh Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti), ranking IPB berada di peringkat ketiga PTN terbaik setelah ITB pada peringkat pertama dan UGM di peringkat kedua. Tentu prestasi yang diraih tak lepas dari peran rektor, dosen dan mahasiswa IPB sendiri.

Apa yang mengantarkan IPB menjadi tiga besar PTN terbaik di Indonesia?

Seperti yang diketahui bahwa IPB merupakan pecahan atau anak dari Universitas Indonesia, tetapi prestasi IPB mampu menyaingi induknya. Pemeringkatan dan klasterisasi yang diberikan Kemenristekdikti merupakan bukti bahwa IPB mampu menjadi salah satu PTN yang terus meningkatkan kinerja baik mahasiswa dan tenaga pendidik. 

Ada beberapa hal yang ditetapkan Ristekdikti dalam memberikan peringkat pada PTN terbaik yaitu masukan (input), keluaran (output) dan hasil (outcome). Selain hasil yang berpengaruh besar pada kemajuan masyarakat umum, indikator yang tak kalah penting dalam memberikan peringkat PTN adalah jumlah tenaga pendidik asing, kelengkapan laporan PD Dikti, pembelajaran daring, laporan keuangan, prosentase lulusan yang berhasil memperoleh pekerjaan dalam enam bulan terakhir serta jumlah sitasi dan paten per dosen.

Rektor IPB, Dr. Arif Satria berharap prestasi yang ditorehkan IPB bisa menjadi motivasi untuk memajukan universitas. Generasi muda diharapkan mampu meningkatkan pertanian di Indonesia menjadi lebih baik lagi. 

Bukankah negara Indonesia merupakan salah satu negara pertanian di dunia? Harapan agar anak-anak SMA/SMK dari seluruh Indonesia dapat masuk IPB dan memberikan sumbangsih ilmu pengetahuan bagi kemajuan pertanian bisa terwujud dengan baik.

IPB Sukses Masuk Daftar Peringkat 100 QS World University Ranking by Subject 2019

IPB patut berbangga karena masuk daftar peringkat 100 QS World University Ranking by Subject 2019 untuk kategori pertanian dan kehutanan. IPB mampu mempertahankan konsistensi prestasi selama empat tahun berturut-turut menjadi salah satu top 100 universitas terbaik dunia, lho! Peringkat yang ditetapkan oleh QS World University merupakan rujukan Kemeristekdikti yang memberikan penilaian kepada lebih dari 4.500 universitas di dunia.

Dengan hasil yang ditetapkan oleh QS World University kategori disiplin ilmu/jurusan, IPB berada di peringkat 74 sebelumnya berada di peringkat 79. IPB berhasil berada satu level grup dengan Yale University, Sydney University, Hokkaido University, Universitas Putra Malaysia, dan lain-lain yang berada di grup ranking 51-100. Selain IPB, hanya UGM yang berhasil masuk daftar QS World University pada level grup 151-200 untuk kategori yang sama.

Tentu prestasi yang diraih IPB tak lepas dari peran aktif para mahasiswa dan staf pengajar yang terus meningkatkan kualitas. Dr. Arif Satria selaku rektor IPB mengungkapkan akan meningkatkan kolaborasi internasional, salah satunya dengan Wageningen University & Research yang menduduki peringkat pertama di kategori sama. 

Dalam waktu dekat, IPB akan kerjasama dengan Wageningen University & Research untuk mengadakan riset interdisipliner baru jangka panjang yang mengambil tema “Smart Indonesian Agriculture: development, logistics and evaluation for animal protein production (Smart-in-Ag)” didanai oleh skema kompetitif INREF.

IPB juga mendapatkan anugerah Widyapadhi peringkat 1 Nasional sebagai salah satu kampus paling inovatif di Indonesia. Hal ini dikarenakan IPB sendiri mencatatkan 43 inovasi pada tahun 2018, lho! Kampus terbaik dengan pengembangan dan komersialisasi inovasi dari para mahasiswa dan dosen guna meningkatkan kemajuan di bidang pertanian dan pangan Indonesia, kenapa tidak? Yuk, pertimbangkan untuk menempuh pendidikan terbaik di IPB University!