Promo PCX DP 0% terbaru krian sidoarjo – Telah jadi adat bermacam merk motor memakai satu basis untuk banyak mode, pasti untuk efektivitas.
Misalnya di Honda, contoh yang terkini basis Genio digunakan di BeAT dan Scoopy.
Lalu versus awalnya ada PCX 125, yang mesinnya di turunkan ke Vario 125.
Dan tentu saja demikian ada PCX 150, mesinnya turun ke Vario 150, justru dari basis yang serupa ada ADV 150.
Lalu sesudah ada PCX 160, mode apa yang bakal memakai basis yang serupa?
Kecuali Vario 160, sudah pasti yang pantas dinanti ialah ADV 160.
Seperti kita ketahui, salah satunya kekurangan ADV 150 ialah perform mesin yang dipandang kurang sebanding dengan gantenggnya yang jantan.
Dengan mesin 157 cc eSP+ 4 katup, tentu saja akan membuat ADV 160 lebih baik dibandingkan ADV 150.
Apa lagi bila sasis gunakan paltform yang serupa dengan PCX 160, pasti membuat bagasi dan bak bensin semakin besar.
Di dunia beroda 2, Honda (PT Astra Honda Motor) miliki kebiasaan satu basis mesin atau sasis digunakan untuk banyak mode.
Keuntungannya pasti segi efektivitas, karena satu cetakan dapat untuk banyak mode.
Yang terkini sudah pasti basis Honda Genio, yang mana gunakan sasis eSAF (enhanced Smart Architecture Frame) dan mesin eSP (enhanced Smart Power) angkatan terkini, sudah di turunkan ke All New BeAT dan All New Scoopy.
Nach yang dapat diprediksikan selanjutnya pasti keluarga Vario sampai ADV, diprediksikan akan gunakan mesin eSP+ sama seperti yang digunakan di PCX 160
Memang PCX160 baru melaju di Jepang, tetapi beritanya awalnya tahun 2021 juga masuk pasar Indonesia.
Apa hubungan PCX160 dengan Vario sampai ADV?
Kita kilas balik dahulu ke tahun 2010, di mana untuk pertamanya kali Honda mengeluarkan PCX.
Saat itu PCX mengangkat mesin dengan basis baru, 125 cc berpendingin cairan dan untuk pertamanya kali gunakan ACG (Alternating Current Generator).
Berlalu dua tahun, persisnya di 2012 mesin PCX itu di turunkan ke Vario 125 Helm-in, pasti dengan bermacam rekonsilasi, tetapi yang pasti feature ACG dan ISS (Idling Setop Sistem) pada akhirnya dapat dicicipi oleh kelompok menengah.
Honda PCX terkini atau mode 2021 sudah dikeluarkan, ada 3 mode sekalian yakni PCX, PCX160 dan PCX e:HEV.
Ke-3 mode itu dikenalkan di Jepang, susul awalnya lebih dulu di Eropa, yang mana di benua biru cuman ada 1 versus bermesin 125 cc.
Secara penampilan, PCX mode 2021 ada ketidaksamaan dibandingkan PCX 2018 seperti yang tersebar di Indonesia.
Penampilannya masih menawan ciri khas PCX, tetapi kelihatan lebih modern dan berkualitas, dampak dari sentuhan detil lampu yang sedikit lebih mengotak dengan garis-garis vertikal dan horizontal.
Selanjutnya sisi kaki-kaki berbeda, ukuran pelek dan ban jadi belang, sekalian semakin lebar. Ban depan jadi memiliki ukuran 110/70-14, sedang belakang 130/70-13.
Pengubahan berarti malah ada pada bagian mesin, gunakan type terkini eSP+, mesin PCX 2021 telah 4 katup dengan racikan baru.
Untuk PCX memiliki murni 124,7 cc, didapatkan dari bore x stroke 53,5 x 55,5 mm. Rasio kompresinya 11,5:1.
Mesin PCX sanggup hasilkan tenaga optimal 12,3 dk (9,2 kW) di 8.750 rpm dan torsi optimal 12 Nm di 6.500 rpm.
Sementara PCX160 kemampuannya 156,9 cc, didapatkan dari bore x stroke 60,0 x 55,5 mm. Rasio kompresinya 12:1.
Tenaga optimal PCX160 capai 12 kW atau 16 dk di 8.500 rpm dan torsi 15 Nm di 6.500 rpm.
Sedang PCX e:HEV mesinnya 125 cc tetapi ditambahkan mekanisme hybrid yang menambahkan tenaga sejumlah 1,9 dk di 3.000 rpm dan torsi 4,3 Nm di 3.000 rpm.
Dari segi feature, yang terkini ada HSTC atau Honda Selectable Torque Control yang berperan untuk menahan roda belakang slip saat di jalan licin. Perannya tepat traction control.
Apakah anda sedang mencari sticker Decal PCX atau sticker decal motor Murah, dan juga Anda sedang mencari Jasa serta lokasi pembuatan serta pemasangan Sticker Decal Vario di Sidoarjo yang berkualitas? Kami Punya Jawabannya.
Rekomendasi belanja online sticker decal motor – mobilĀ online Aman
langsung bisa check di https://stickersidoarjo.com toko online dari MAxgraphica sidoarjo,LANGSUNG RUMAH PRODUKSI 100 % bukan makelar