Kekurangan Uang Elektronik; Manfaat dan Risiko Uang Elektronik

Kekurangan Uang Elektronik; Manfaat dan Risiko Uang Elektronik – Berikut adalah kekurangan dari pengguanaan Uang Elektronik;

  • Terbatas, Uang digital terbatas dalam jumlah transaksi per hari. Mengenai jumlah maksimum di akun dan juga jumlah output di setiap hari.
  • Risiko Diretas, Jika sistem pengolahan data dirusak kemudian diretas yang berujung pada penipuan dan pembajakan, hal ini harus diwaspadai. Bahkan bisa menjadi situasi yang buruk ketika sistem pemrosesan data rusak, yang dapat menyebabkan kebocoran data pribadi pada kartu pemilik.
    Kebutuhan Akses Internet, Akses internet adalah hal utama dalam uang ini. Jika koneksi internet gagal, Anda tidak dapat memiliki akses akun online ke akun Anda, terutama selama situasi darurat, dan jauh dari ATM. Itu bisa menjadi kendala.

Manfaat

Penggunaan uang digital sebagai alat pembayaran dapat memberikan manfaat sebagai berikut.
Memberikan kemudahan dan kecepatan dalam melakukan transaksi pembayaran tanpa perlu membawa uang tunai.

Tidak lagi menerima uang kembalian dalam bentuk barang (seperti permen) karena pedagang tidak memiliki kembalian dalam nilai kecil (uang tunai).

Hal ini terutama berlaku untuk transaksi massal dengan nilai kecil tetapi frekuensi tinggi, seperti: transportasi, parkir, jalan tol, makanan cepat saji, dll.

Risiko

Meskipun di satu sisi ada beberapa manfaat dari sistem pembayaran ini, di sisi lain ada risiko yang perlu diwaspadai pengguna, seperti berikut ini.

Risiko saldo hilang dan dapat digunakan oleh pihak lain, karena pada prinsipnya layanan ini sama dengan uang tunai yang jika hilang tidak dapat diklaim kepada penerbit.

Risiko ini disebabkan kurangnya pemahaman pengguna dalam menggunakan fitur ini, seperti pengguna tidak menyadari bahwa transaksi keuangan elektronik yang digunakan dilampirkan 2 (dua) kali ke reader untuk transaksi yang sama sehingga nilai uang digital berkurang lebih dari nilai transaksi. Demikianlah ulasan tentang kekurangan uang elektronik; manfaat dan risiko uang elektronik semoga bermanfaat.

Sumber: beritaharianku